Peringatan 90 Tahun ILO: ILO – Departemen Tenaga Kerja selenggarakan dialog tripartit dan pameran foto

Organisasi Perburuhan Internasional (the International Labour Organization/ILO) akan menandai ulang tahun ILO ke-90 dengan sejumlah kegiatan di berbagai belahan dunia, termasuk acara tingkat tinggi bekerjasama dengan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia (Depnakertrans): foto pameran bersama dan dialog tripartit.

Press release | 20 April 2009

JAKARTA (Berita ILO): Organisasi Perburuhan Internasional (the International Labour Organization/ILO) akan menandai ulang tahun ILO ke-90 dengan sejumlah kegiatan di berbagai belahan dunia, termasuk acara tingkat tinggi bekerjasama dengan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia (Depnakertrans): foto pameran bersama dan dialog tripartit.

Pameran foto bersama bertajuk “Potret Dunia Kerja di Indonesia” dan Dialog Tripartit berjudul “Peran dan Kontribusi ILO” akan digelar pada Rabu, 22 April 2009, di Ruang Tripartit, Depnakertrans. Kedua acara ini akan dibuka secara resmi oleh Erman Suparno, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Dialog Tripartit terfokus pada peran dan kontribusi ILO dalam membantu Indonesia melangkah maju dengan memperkuat peraturan-perundangan kerja, meningkatkan hubungan industrial, ketenagakerjaan, pengawasan kerja, tripartisme/dialog sosial serta statistik, riset dan pelatihan ketenagakerjaan, guna memastikan penerapan perundangan, peraturan dan kebijakan ketenagakerjaan yang baik serta efektif. Dialog pun akan mencakup kinerja mitra tripartit ILO—pemerintah, pekerja dan pengusaha—dalam mempromosikan keadilan sosial dan pekerjaan yang layak di Indonesia.

“Dalam 90 tahun belakangan ini, ILO memainkan peran yang penting dalam banyak peningkatan kondisi tempat kerja yang saat ini kita nikmati, seperti 6 hari kerja dalam seminggu, delapan jam kerja per hari, serta hak untuk berserikat,” ujar Alan Boulton, Direktur ILO di Indonesia. “90 tahun ILO hadir saat terjadinya krisis perekonomian dan ketenagakerjaan global. Ini menegaskan kembali pentingnya mempromosikan keadilan sosial dan sistem globalisasi yang lebih adil, dan memperlihatkan bahwa program-program ILO masih sangat relevan dengan kondisi saat ini”.

Peran ILO di Indonesia akan dibahas secara lebih mendalam oleh aktor-aktor kunci dalam dunia kerja: Myra Hanartani, Direktur Jenderal Hubungan Industrial, Depnakertrans; Sofjan Wanandi, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apind0); dan Thamrin Mosii, Presiden KSPSI.

Pameran foto bersama ini akan diselenggarakan selama tiga hari dari 22 – 24 April 2009 bertempat di lobi utama Depnakertrans, Jl. Gatot Subroto, Jakarta. Terdiri dari 80 foto, pameran foto ini menggambarkan kegiatan-kegiatan utama Depnakertrans dalam menjamin kondisi kerja yang lebih baik untuk Indonesia, dan memberikan potret umum tentang dunia kerja di Indonesia

ILO – yang menangani permasalahan ketenagakerjaan dan tempat kerja – merupakan badan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) tertua. ILO didirikan pada 1919, dan merupakan satu-satunya lembaga dibentuk melalui Perjanjian Damai Versailles, yang mengakhiri Perang Dunia Pertama. Ketika PBB dibentuk pada 1946, ILO pun menjadi bagian dari lembaga tersebut. Indonesia menjadi anggota ILO pada Juni 1950

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:

Lusiani Julia
Programme Officer

Tel. +6221 3913112 ext. 135
Email

Gita Lingga
Humas
Tel. +6221 3913112 ext. 115
Mobile: +62815 884 5833
Email